Pengertian Perdagangan Internasional, Jenis, Faktor & Manfaatnya Lengkap

Pengertian Perdagangan Internasional, Jenis, Faktor & Manfaatnya Lengkap -Pada kesempatan kali ini, pendidik akan membahas mengenai perdagangan internasional. Jika pernah belajar atau bekerja di bidang ekonomi, tentu tidak asing lagi dengan istilah perdagangan internasional. Perdagangan yang satu ini merupakan bentuk jual beli yang dilakukan antar negara atas dasar kesepakatan bersama.

Untuk mengetahui lebih jelas mengenai pengertian perdagangan internasional, jenis, faktor dan juga manfaatnya, maka simaklah penjelasannya sebagai berikut:

Contents

Pengertian Perdagangan Internasional, Jenis, Faktor & Manfaatnya Lengkap

Pengertian Perdagangan Internasional

Secara umum, perdagangan internasional diartikan sebagai kegiatan jual beli yang dilakukan oleh suatu negara dengan negara lain, dimana hal ini terjadi karena adanya keterbatasan sumber daya yang dimiliki negara tersebut. Adapun pengertian perdagangan internasional adalah sebagai berikut:

1. Huala Adolf

Perdagangan internasional adalah suatu proses tukar menukar yang dilakukan berdasarkan kehendak sukarela dari masing-masing negara.

2. Gunawan Widjaja dan Ahmad Yani

Perdagangan internasional adalah perdagangan yang dilakukan oleh penduduk suatu negara dengan penduduk negara lain, dengan suatu kesepakatan bersama.

3. Ardiyan Sarutobi

Perdagangan internasional merupakan perdagangan antar negara atau lintas negara, dimana kegiatan utamanya adalah ekspor dan impor.

Jenis-Jenis Perdagangan Internasional

Ada beberapa jenis perdagangan internasional, diantaranya adalah sebagai berikut:

1. Ekspor dan Impor

Jenis perdagangan internasional yang biasa sering dilakukan adalah ekspor dan impor. Ada dua cara dalam melakukan ekspor yaitu ekspor biasa (ekspor yang melalui ketentuan yang berlaku) dan ekspor tanpa L/C (barang boleh diekspor melalui izin departemen perdagangan).

2. Barter

Barter atau tukar menukar barang masih dilakukan hingga saat ini dalam perdagangan internasional. Barter memiliki berbagai macam jenis mulai dari direct barter, switch barter, counter purchase, hingga bay back barter.

3. Package Deal

Package Deal adalah perdagangan yang dilakukan melalui suatu perjanjian dagang dengan negara lain.

4. Konsinyasi

Konsinyasi merupakan penjualan dengan pengiriman barang ke luar negeri dimana belum bisa dipastikan ada pembeli tertentu di luar negeri. Penjualannya dapat dilakukan melalui pasar bebas ataupun melalui bursa dagang secara lelang.

5.  Border crossing

Border crossing adalah perdagangan yang timbul dari dua negara yang posisinya saling berdekatan untuk memudahkan penduduknya dalam melakukan transaksi jual-beli.

Faktor-Faktor Perdagangan Internasional

Perdagangan internasional dapat terjadi karena sejumlah faktor yang mendorong untuk mengharuskan negara menjalin kerja sama perdagangan internasional dengan negara lain. Adapun beberapa faktornya adalah sebagai berikut:

1. Adanya Pasar Bebas

Kebebasan ekonomi atau yang dikenal dengan istilah liberalisme telah ditanamkan dalam perdagangan internasional. Setiap orang boleh meningkatkan dan memperluas pasarnya untuk memperjualbelikan produk lintas negara. Perlunya pasar bebas ini untuk dapat meningkatkan kerjasama antar negara sehingga berpeluang meningkatkan jumlah pendapatan negara.

2. Adanya Perbedaan Kondisi Geografis

Setiap negara tentu memiliki perbedaan kondisi geografis dengan negara lain sehingga sumber daya yang dihasilkan juga berbeda-beda. Contoh, pada zaman dahulu rempah-rempah hanya bisa didapatkan diarea tropis seperti Indonesia. Jadi tidak heran bila negara kita menjadi pemasok rempah-rempah terbesar di beberapa negara Eropa.

3. Peningkatan Perkembangan Teknologi dan Informasi

Untuk melakukan suatu perdagangan dengan negara lain, kita tidak harus bertatap muka secara langsung. Di era modern seperti sekarang ini segala komunikasi bisa dilakukan dengan teknologi informasi yang berbasis internet. Dengan perkembangan teknologi dan komunikasi memicu setiap negara untuk meningkatkan jumlah produksinya dan memasarkannya ke negara lain yang tidak bisa memproduksi barang atau jasa tersebut.

4. Terdapat Perbedaan Teknologi

Dengan perbedaan teknologi dapat mengakibatkan suatu negara yang hanya bisa menghasilkan barang mentah harus bisa mengirim barang ke negara lain untuk dapat diolah dan diimpor kembali ke negaranya dengan negara yang lebih mahal. Begitu sebaliknya, negara yang maju dalam bidang teknologi bisa saja membutuhkan pasokan sumber daya alam sehingga memerlukan bantuan dari negara lain. Ini merupakan bentuk perdagangan internasional yang saling menguntungkan.

5. Menghemat Biaya

Perdagangan internasional dipercaya dapat menghasilkan pasar yang lebih luas dan jumlah pendapatan yang lebih banyak daripada produksi di dalam negeri.  Sehingga produksi dalam skala besar tentu saja akan menghemat biaya yang harus dikeluarkan untuk kegiatan produksi.

Manfaat Perdagangan Internasional

Adapun manfaat dari perdagangan internasional adalah

1. Bisa mendapatkan barang dan jasa yang tidak bisa dihasilkan sendiri karena adanya keterbatasan sumber daya alam, kurangnya kemampuan sumber daya alam, kurangnya perkembangan iptek, dan lain sebagainya.

2. Dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi suatu negara.

3. Dapat memperluas pasar yang bertujuan untuk menambah keuntungan dari spesialisasi.

4. Memungkinkan terjadinya transfer teknologi modern untuk mengetahui teknik produksi yang lebih efisien dan lebih modern dari segi manajemen.

5. Dapat memperluas lapangan pekerjaan yang dimiliki suatu negara.

6. Meningkatkan devisa negara dari kegiatan ekspor.

7. Meningkatkan penyebaran sumber daya alam suatu negara.

8. Menjalin hubungan persahabatan dengan negara lain.

Demikianlah penjelasan mengenai Pengertian Perdagangan Internasional, Jenis, Faktor & Manfaatnya Lengkap. Semoga dapat bermanfaat. Terimakasih 🙂