Hemoglobin adalah, fungsi, Normalnya & Cara Mengatasinya

Hemoglobin adalah, fungsi, Normalnya & Cara Mengatasinya – Berikut ini adalah penjelasan singkat dan padat tentang hemoglobin yang ditulis dari berbagai refrensi.

Contents

Hemoglobin adalah, fungsi, Normalnya & Cara Mengatasinya

Berikut penjelasannya:

Pengertian Hemoglobin

Hemoglobin adalah protein yang terdapat di dalam sel darah merah (eritrosit) yang berfungsi utama untuk mengikat dan mengangkut oksigen dari paru-paru ke seluruh jaringan tubuh, serta membawa kembali karbon dioksida dari jaringan ke paru-paru untuk dikeluarkan.

Struktur hemoglobin terdiri dari empat rantai protein (globin) yang masing-masing mengandung gugus heme dengan atom besi (Fe²⁺) sebagai pusat pengikat oksigen. Keberadaan zat besi ini sangat penting karena tanpanya hemoglobin tidak dapat berfungsi optimal.

Fungsi Hemoglobin

  1. Mengangkut oksigen (O₂)

Dari alveolus paru-paru ke seluruh jaringan dan organ tubuh.

  1. Mengangkut karbon dioksida (CO₂)

Dari jaringan tubuh kembali ke paru-paru untuk dikeluarkan melalui pernapasan.

  1. Memberi warna merah pada darah

Warna merah darah berasal dari hemoglobin yang terikat oksigen.

  1. Menjaga keseimbangan asam-basa darah

Hemoglobin berperan sebagai buffer yang membantu menjaga kestabilan pH darah.

  1. Mendukung metabolisme energi

Dengan memastikan jaringan tubuh mendapat pasokan oksigen yang cukup untuk pembentukan energi (ATP).

Kadar Normal Hemoglobin

Kadar hemoglobin dapat berbeda tergantung usia, jenis kelamin, dan kondisi fisiologis seseorang. Rentang normalnya adalah:

Pria dewasa: 13,8 – 17,2 gram per desiliter (g/dL)

Wanita dewasa: 12,1 – 15,1 g/dL

Anak-anak: 11 – 16 g/dL

Bayi baru lahir: 14 – 24 g/dL

Ibu hamil ≥ 11 g/dL dianggap normal (sedikit lebih rendah dari wanita dewasa biasa karena pengenceran darah saat kehamilan).

Kesimpulan:

Kadar rendah hemoglobin (anemia) dapat disebabkan oleh kekurangan zat besi, vitamin B12, asam folat, perdarahan, atau penyakit kronis.

Kadar tinggi hemoglobin (polisitemia) bisa terjadi karena dehidrasi, tinggal di dataran tinggi, penyakit paru-paru kronis, atau kelainan sumsum tulang.

Bahaya Jika Kadar Hemoglobin Rendah

Kadar hemoglobin rendah dikenal dengan istilah anemia. Hemoglobin berfungsi mengikat dan mengangkut oksigen dari paru-paru ke seluruh tubuh. Bila kadarnya rendah, pasokan oksigen ke jaringan berkurang. Dampaknya bisa ringan hingga berat, tergantung seberapa rendah kadarnya. Beberapa bahaya yang mungkin terjadi antara lain:

  1. Mudah lelah dan lemah  karena tubuh kekurangan energi akibat kurang oksigen.
  2. Pusing, sakit kepala, dan sulit konsentrasi  karena otak tidak mendapat cukup oksigen.
  3. Sesak napas dan jantung berdebar lebih cepat (palpitasi) sebagai kompensasi tubuh untuk memasok oksigen.
  4. Wajah pucat dan kulit dingin.
  5. Risiko gagal jantung, jika anemia berlangsung lama dan parah.
  6. Pada ibu hamil: risiko keguguran, bayi lahir prematur, atau berat lahir rendah.
  7. Pada anak-anak:  bisa mengganggu pertumbuhan dan perkembangan otak.

Cara Mengatasi Kadar Hemoglobin Rendah

Penanganan tergantung penyebabnya (kekurangan zat besi, vitamin, perdarahan, penyakit kronis, dll.). Secara umum:

hemoglobin adalah

  1. Perbaikan Pola Makan

Konsumsi makanan kaya zat besi : daging merah, hati, ayam, ikan, bayam, kacang-kacangan.

Tambahkan makanan kaya vitamin C  (jeruk, tomat, stroberi) untuk membantu penyerapan zat besi.

Perbanyak asupan asam folat dan vitamin B12: telur, susu, sayuran hijau, dan biji-bijian.

  1. Suplemen

Dokter biasanya meresepkan suplemen zat besi, asam folat, atau vitamin B12 bila diperlukan.

  1. Mengatasi Penyebab Dasar

Jika anemia akibat perdarahan (misalnya menstruasi berlebihan, tukak lambung, wasir), perlu ditangani sumber perdarahannya.

Bila disebabkan penyakit kronis (ginjal, kanker, infeksi), maka pengobatan penyakit utamanya sangat penting.

  1. Transfusi Darah

Untuk anemia berat (Hb sangat rendah), transfusi darah bisa diberikan agar tubuh cepat mendapat suplai hemoglobin.

  1. Hindari Faktor Penghambat Penyerapan Zat Besi

Batasi konsumsi teh dan kopi berlebihan saat makan, karena bisa menghambat penyerapan zat besi.

Jadi, kadar hemoglobin rendah tidak boleh dianggap sepele. Bila sering merasa lemas, pucat, atau sesak, sebaiknya segera periksa darah ke dokter untuk mengetahui penyebab pastinya dan mendapatkan penanganan sesuai kondisi.

Demikianlah penjelasan singkat mengenai Hemoglobin adalah, fungsi, Normalnya & Cara Mengatasinya. Semoga dapat bermanfaat :).